Category Archives: Th. 2004
tahun terbit informasi
Upacara Ruwat, Kabupaten Bondowoso
PERKATAAN ruwat (Jawa) atau arokat (Madura) berasal dari bahasa Sansekerta atau Jawa kuno yaitu rwad yang kemudian berubah bentuk menjadi rod atau root (Inggris) yang berarti akar (urat, oyot, atau ora’ dalam bahasa Madura). Dari kata rwad itulah dalam bahasa … Selengkapnya
Upacara Khitanan, Kabupaten Bondowoso
Pelaksanaan Upacara Sunat di Bondowoso, seperti juga upacara molangare, upacara khitanan dimeriahkan dengan pembacaan selawat Nabi (diba’ atau barjanji). Anak yang disunat dituntun untuk berjabatan tangan dengan para undangan (kedka hadirin berdiri). Ini dimaksudkan sebagai upacara menyambut kehadiran muslim baru … Selengkapnya
R. Bagus Assrah Pendiri Bondowoso
SEMASA pemerintahan Bupati Ronggo Kiai Suroadikusumo di Besuki, daerah Besuki mengalami kemajuan dengan berfungsinya Pelabuhan Besuki yang mampu menarik minat kaum pedagang luar, utamanya dari Pulau Madura, yang kemudian menetap di Besuki. Tak dapat dipungkiri bahwa suasana Besuki semakin ramai … Selengkapnya
Upacara Selapan, Kabupaten Bondowoso
ISTILAH “selapan” (Jawa) berasal dari gabungan bentuk “sa+alap+an”, satu alapan, yaitu satu kali daur ulang dari kelahiran tiga puluh lima hari. Pada upacara selapan itu bertemulah nama hari dan “pasaran” ketika bayi dilahirkan. Di Madura upacara ini dikenal dengan istilah … Selengkapnya
Upacara Tingkeban di Kabupaten Bondowoso
Upacara tingkeban adalah selamatan memperingati kehamilan pertama seorang istri ketika kandungannya genap berumur tujuh bulan. Di Kabupaten Bondowoso sama dengan daerah lain di tanah Jawa upacara itu disebut tingkeban dan di Madura disebut melet kandung. Maksud keduanya sama. Istilah “tingkeb” … Selengkapnya
Pemerintahan Bondowoso 1854 – 2007
PADA tahun 1854 Ki Ronggo I Kertonegoro wafat dan dimakam- kan di Asta Tinggi Sekarputih Bondowoso. Beliau menjabat antara 1819-1830. Penggantinya putra Ki Ronggo sendiri, bernama Djoko Sridin. Waktu menjabat (1830-1858) bergelar M. Ng. Kertokesumo dengan predikat Ronggo ke II.
… SelengkapnyaPemberontakan Ario Gledak Ditumpas, Kabupaten Bondowoso
Negeri Puger kedatangan pemberontak. Patih Puger Reksonegoro belum sempat menghubungi Ki Kertonegoro di Bondowoso, tiba- tiba Puger telah dikacaukan dengan datangnya gerombolan pemberontak sebanyak 400 orang yang dipimpin oleh Ario Gledak, dengan panglima perangnya Abdurrasid. Peristiwa ini terjadi antara 1816-1818.… Selengkapnya
Dr. H. Mashoed MSi, Kabupaten Jombang, Kabupaten Bondowoso
16 Agustus 1942, Dr. H. Mashoed MSi, lahir di Jombang, Jawa Timur, Indonesia.
Tahun 1956, Mashoed kecil menempuh pendidikan di Sekolah Rakyat.
Tahun 1959, Mashoed muda melanjutkan pendidikan di Sekolah Guru B.
Tahun 1962, Mashoed muda melanjutkan pendidikan di … Selengkapnya